Riedl Tak Ingin Melatih Klub Indonesia Berita Bola terbaru dari Bola Liga kali ini berbagi info bola terkini dengan judul Riedl Tak Ingin Melatih Klub Indonesia ulasan selengkapnya dapat anda simak di bawah ini - Selesai AFF Suzuki Cup 2014, Alfred Ried besar kemungkinan tidak lagi mengangani tim nasional Indonesia dan bakal menganggur. Disodori kemungkinan melatih club Indonesia, Riedl dengan tegas menampik. Kontrak Riedl bersama-sama tim nasional Indonesia selesai tahun ini. Perpanjangan kontrak sendiri baru bakal diberikan PSSI bila scuad Garuda jadi juara Piala AFF 2014. Menilik kondisi jangankan jadi juara, untuk lolos fase group saja peluang Indonesia sangatlah kecil. Dengan koleksi satu poin dari dua pertandingan, Indonesia yang duduk di posisi dua tertinggal tiga angka dari Vietnam di posisi dua--Filipina telah di pastikan lolos dan Laos sudah masuk kotak. Untuk lolos jadi timnas mesti menang sebesar-besarnya atas Laos di pertandingan paling akhir fase group, Jumat (28/11/2014) malam WIB, sementara di waktu berbarengan mesti mengharapkan tuan rumah Vietnam kalah dari Filipina. Riedl sendiri telah pesimistis Indonesia dapat memperoleh hasil yang dibutuhkan pada partai paling akhir. Jadi pria Austria itu juga sudah bersiap angkat kaki dari Indonesia untuk beristirahat sesaat dari kesibukan sepakbola. Kemudian Riedl buka kemungkinan untuk terima tawaran melatih lagi, walau juga tak tutup peluang untuk pensiun. Namun saat di tanya masalah peluangnya melatih club di Indonesia, Riedl menyatakan tak berkeinginan.
"Di Indonesia? Tidak. Sederhana saja, di Indonesia semua manajer sangat berkuasa. Mereka mau memegang kendali dan jika bekerja dengan saya, mereka tak bisa punya kendali," katanya kepada para wartawan usai jumpa pers di Hotel Crowne, Kamis (27/11).
"Ini juga sudah terjadi di timnas, mungkin Anda ingat di 2010. Ada sedikit masalah tapi saya tidak mau memberikan detailnya," lanjutnya merujuk pada pengalamannya bersama timnas Indonesia di Piala AFF 2010 ketika aroma politik dan kepentingan merayap ke skuat Riedl.
"Ketika Anda bertanggung jawab sebagai pelatih Anda harus punya kekuasaan penuh. Karena ketika Anda gagal, mereka menendang Anda. Ketika manajer punya kekuasaan dan memerintah Anda lalu Anda gagal, dia menendang Anda. Ada yang salah dengan itu. Mereka tidak mengambil tanggung jawab, hanya ngomong saja. Dan tanggung jawab dipikul orang yang dia mau kendalikan. Inilah Indonesia, ada yang salah," papar Riedl.Terima Kasih Anda telah menyimak Berita bola berjudul Riedl Tak Ingin Melatih Klub Indonesia semoga bisa menambah info bola anda hari ini, bagikan pada teman anda di facebook, Twitter dan lainnya supaya Berita Bola Riedl Tak Ingin Melatih Klub Indonesia bisa lebih bermanfaat. Ikuti terus halaman bolaliga dan dapatkan berbagai Berita Bola TerKini setiap harinya.
No comments:
Post a Comment